Rabu, 02 September 2015

pencari nafkah

selayaknya malam-malam pada kebiasaannya.
aktivitas urban para penggiat dan penggila kerja terhenti dibatasi waktu mutlak."tenggo" katanya.
rutinitas sehari-hari, berdiri melihat pemandangan "sibuk" dari dalam bis.
mereka berlalu lalang sibuk menunduk berselancar di ponsel masing-masing, jauh sekali dengan perilaku semut yang entah kenal atau tidak tapi selalu "menyapa" sesama spesiesnya.
begitupun di dalam bis ini,
para manusia yang saling menatap benci karena sepatunya terinjak sana sini, bahkan tidak tau dimana harus berpijak karena memang tidak menapak begitu penuh dan sesak.
masih beruntung mereka yang bisa melihat suasana jalanan, walaupun tidak hijau tapi setidaknya kanan kiri bukan kepala bertemu kepala.
mencari nafkah begini hebatnya.

untuk mereka yang bersungguh-sungguh atau hanya mengeluh
untuk kalian yang memakai helm keselamatan atau yang dengan gagahnya memakai seragam kebangggan
jangan takut menjadi lelah
karena lelah kalian adalah ibadah

selamat malam para pencari nafkah :)

Tidak ada komentar: